Liputan6.com, Jakarta - Pelatih timnas Inggris, Thomas Tuchel, telah menyampaikan pandangan krusial terkait strategi dan pemilihan pemain untuk Piala Dunia 2026 mendatang. Pernyataan ini menjadi sorotan mengingat ketatnya persaingan di skuad The Three Lions, terutama di lini tengah dan serang.
Tuchel secara tegas menyatakan kemungkinan besar tidak akan membawa lima pemain berposisi No 10 ke turnamen akbar tersebut. Keputusan ini didasari oleh prioritas utama pelatih asal Jerman itu terhadap keseimbangan taktik dalam timnya.
Selain itu, Tuchel juga mengemukakan bahwa trio bintang seperti Phil Foden, Jude Bellingham, dan Harry Kane tidak bisa dimainkan bersamaan dalam struktur permainan tim saat ini. Hal ini memicu spekulasi mengenai formasi dan pemain yang akan menjadi pilihan utama.
Berita video spotlight kali ini membahas tentang empat pemain bintang yang tidak dipanggil Thomas Tuchel ke Timnas Inggris.
Strategi Tuchel untuk Keseimbangan Timnas Inggris
Thomas Tuchel menyoroti pentingnya keseimbangan taktik dalam skuad timnas Inggris, terutama menjelang Piala Dunia 2026. Ia mengungkapkan bahwa membawa terlalu banyak pemain berposisi No 10 tidak akan membantu tim mencapai tujuan yang diinginkan. Pelatih asal Jerman ini menekankan bahwa efektivitas tim akan lebih terjamin dengan komposisi pemain yang seimbang.
Menurut Tuchel, dalam struktur permainan yang telah dikembangkan saat ini, Phil Foden, Jude Bellingham, dan Harry Kane tidak dapat bermain bersama secara simultan. Mereka memang bisa bermain, namun hal itu akan mengganggu keseimbangan dan struktur yang telah dibangun oleh tim pelatih. Pernyataan ini menunjukkan bahwa Tuchel siap membuat keputusan sulit demi kepentingan kolektif.
Tuchel menambahkan bahwa timnya akan berpegang pada formasi yang melibatkan posisi 6, 8, 10, dan 9, yang mengindikasikan adanya satu gelandang bertahan, satu gelandang box-to-box, satu gelandang serang, dan satu striker murni. Formasi ini, yang seringkali mengarah pada 4-3-3, membutuhkan satu gelandang serang (No.10) di belakang Kane serta dua winger cepat di sisi lapangan. Hal ini memperjelas mengapa Tuchel merasa lima pemain No.10 akan menjadi berlebihan.
Lebih lanjut, Tuchel menegaskan bahwa Phil Foden tidak dipandang sebagai pemain sayap murni. Oleh karena itu, bintang Manchester City tersebut harus bersaing ketat untuk memperebutkan posisi sentral dengan Jude Bellingham dan gelandang serang lainnya. Situasi ini menciptakan persaingan sehat namun sengit di antara para pemain top Inggris.
Persaingan Ketat di Lini Tengah Timnas Inggris
Meskipun timnas Inggris telah memastikan tiket ke Piala Dunia 2026 dengan menyisakan dua laga kualifikasi, persaingan di lini tengah justru semakin memanas. Banyak pemain muda berbakat yang menunjukkan performa impresif di klub masing-masing, menambah dilema bagi Thomas Tuchel dalam memilih skuad terbaik.
Jude Bellingham dan Phil Foden, dua nama besar yang digadang-gadang akan menjadi tulang punggung tim, kini harus bersaing dengan talenta lain seperti Morgan Rogers dan Eberechi Eze. Mereka akan bersaing ketat dalam laga kualifikasi mendatang melawan Serbia dan Albania. Kondisi ini menunjukkan kedalaman skuad yang dimiliki Inggris.
Nama-nama lain seperti Cole Palmer dan Morgan Gibbs-White juga turut meramaikan persaingan di lini tengah. Meskipun Palmer absen karena cedera pangkal paha dan Gibbs-White tidak dipanggil untuk laga kualifikasi terbaru, potensi mereka tetap diperhitungkan. Sementara itu, Morgan Rogers diragukan tampil akibat cedera hamstring, menambah kompleksitas pilihan Tuchel.
Situasi ini menghadirkan tantangan tersendiri bagi Tuchel untuk menemukan kombinasi gelandang yang paling efektif. Ketersediaan pemain dengan profil berbeda memberikan fleksibilitas taktik, namun juga menuntut keputusan yang cermat untuk memastikan keseimbangan tim tetap terjaga.
Keputusan Sulit Demi Kebaikan Tim
Thomas Tuchel tidak menampik bahwa keputusan sulit akan menanti dalam pemilihan skuad final timnas Inggris untuk Piala Dunia 2026. Dengan banyaknya talenta berkualitas, ia harus memilih pemain yang paling sesuai dengan filosofi dan kebutuhan taktik tim. Keputusan ini akan menjadi penentu kekuatan Inggris di turnamen global.
Tuchel menegaskan bahwa kemungkinan tidak semua pemain bintang akan dibawa. Hal ini bukan karena ketidaksukaan atau ketidaklayakan individu, melainkan semata-mata demi kebaikan dan keseimbangan tim secara keseluruhan. Prioritas utama adalah membentuk tim yang solid dan kohesif, bukan hanya mengumpulkan individu-individu terbaik.
Pelatih asal Jerman ini akan selalu mengutamakan keseimbangan dan kejelasan peran bagi setiap pemain. Meskipun itu berarti harus mengambil keputusan yang tidak populer atau mengorbankan beberapa nama besar, Tuchel siap melakukannya. Fokusnya adalah memastikan setiap pemain memahami tugasnya d...
.png)
3 weeks ago
11
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4733323/original/094668200_1706885145-000_348W9VD.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5391443/original/058184300_1761319630-baleba.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4271761/original/007534000_1671876857-Argentina_Lionel_Messi_Juara__4_.jpg)


















