Liputan6.com, Jakarta Kabar baik dari industri film Indonesia khususnya animasi. Kementerian Ekonomi Kreatif RI /Badan Ekonomi Kreatif menggelar program Akselerasi Kreatif (AKTIF) Subsektor Animasi: Bootcamp Distribusi dan Promosi Animasi, di Jakarta dari 21 hingga 23 November 2025.
Program ini akan menghadirkan rangkaian sesi bootcamp intensif membahas berbagai topik dalam distribusi dan promosi film sebagai tahap krusial rantai nilai industri sinema, antara lain legal aspect in IP business, IP cycle and business ecosystem, dan IP financial mode.
Sebanyak 35 IP karya peserta terpilih hasil kurasi dari seluruh daerah di Indonesia akan ikut bootcamp intensif. Seluruh peserta adalah pelaku kreatif animasi yang telah menunjukkan kesiapan masuk ke ekosistem industri. Mereka dikurasi para kurator animasi papan atas.
Para kurator yakni Moh Rif’an (Director and Founder Sweatbox Animation) dan Daryl Wilson (CEO and Co-Founder Kumata Animation Studio). Tiga karya terpilih difasilitasi untuk promosi di JAFF Market dan Asia TV Forum and Market 2025 untuk meraih pasar lebih luas.
Daryl Wilson sendiri dikenal lewat film animasi Si Juki The Movie: Panitia Hari Akhir, Si Juki The Movie: Harta Pulau Monyet, Warkop DKI Kartun, hingga yang terbaru Panji Tengkorak.
Film Jumbo mencatat prestasi gemilang dengan menembus angka 6 juta penonton, menjadikannya salah satu film Indonesia terlaris sepanjang masa. Di balik kesuksesan luar biasa ini, sang sutradara Ryan Adriandhy mengungkapkan bahwa biaya produksi yang di...
Ruang Kolaborasi dan Akselerator
Lewat pernyataan tertulis yang diterima Showbiz Liputan6.com, Minggu (16/11/2025), Deputi Bidang Kreativitas Media, Agustini Rahayu, menjelaskan, AKTIF bertujuan mendorong hilirisasi dan akselerasi karya kreatif agar tidak berhenti di ruang ekspresi.
“Namun menjadi produk kreatif bernilai ekonomi dan dikenal secara global. AKTIF bukan sekadar ruang kolaborasi, tapi akselerator bagi pelaku industri kreatif animasi yang siap menembus batas juga bersaing di industri global,” Agustini Rahayu menjelaskan.
Potensi Animasi Indonesia Luar Biasa
Melalui program AKTIF, diharapkan muncul animator muda profesional yang tak hanya berkarya, namun juga memahami pentingnya aspek pengembangan bisnis IP, distribusi, dan promosi sebagai penentu keberlanjutan karya animasi lokal.
“Potensi Subsektor Animasi Indonesia luar biasa. Namun, banyak karya belum diperkuat dengan skema pengembangan bisnis, distribusi dan promosi yang tepat,” Direktur Film, Animasi, dan Video, Doni Setiawan, menyampaikan.
Menjembatani Gap
“AKTIF menjembatani gap tersebut dengan memberikan materi praktis dari para profesional industri dan peluang nyata untuk promosi di forum market internasional,” ia menyambung.
AKTIF diyakini bisa memperkuat ekosistem subsektor animasi. Ini bagian dari komitmen mewujudkan visi ekonomi kreatif sebagai mesin baru pertumbuhan ekonomi nasional yang berkelanjutan, berdaya saing, dan berbasis kekuatan daerah.
.png)
2 weeks ago
22
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5435234/original/080740600_1765012433-Screenshot_2025-12-06_160318.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5435247/original/007916500_1765013738-James_Cameron_0.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5435217/original/057652900_1765012204-Screenshot_2025-12-06_145909.png)


















