Liputan6.com, Jakarta - Duel panas antara Inter vs Como siap tersaji di Stadion San Siro pada Minggu (7/12/2025) pukul 00.00 WIB. Pertandingan ini diprediksi akan berlangsung sengit mengingat posisi kedua tim di papan atas klasemen Serie A yang hanya terpaut tiga poin.
Inter Milan, yang berambisi meraih Scudetto, akan menghadapi tantangan serius dari Como, tim promosi yang sedang menikmati performa terbaiknya.
Inter Milan datang ke pertandingan ini dengan kepercayaan diri tinggi setelah meraih dua kemenangan beruntun. Pekan lalu, mereka berhasil menundukkan Pisa di Serie A dan kemudian melibas Venezia 5-1 di ajang Coppa Italia. Hasil positif ini menjadi modal berharga bagi Nerazzurri untuk mempertahankan posisi mereka di jalur juara.
Di sisi lain, Como juga tidak kalah impresif. Tim berjuluk Lariani ini belum terkalahkan sejak Agustus dan berhasil mengumpulkan 24 poin dari 13 pertandingan pertama, menjadikannya awal musim terbaik mereka di Serie A. Kemenangan 2-0 atas Sassuolo pekan lalu semakin menegaskan ambisi Como untuk bersaing di level tertinggi.
Berita Motion grafis delapan pemain bintang yang pernah bermain untuk dua rival asal Italia, AC Milan dan Inter Milan. Zlatan Ibrahimovic yang paling fenomenal hingga saat ini.
Persaingan Ketat di Papan Atas Serie A
Inter Milan saat ini merupakan salah satu dari empat klub yang hanya terpaut satu poin di puncak klasemen Serie A, bersaing ketat dengan Roma, rival sekota AC Milan, dan juara bertahan Napoli. Konsistensi menjadi kunci bagi Inter untuk tetap berada di jalur perburuan gelar. Sejak kalah di pertandingan kandang Serie A pertama melawan Como pada tahun 1950, Inter telah memenangkan 13 pertandingan berikutnya, menunjukkan dominasi historis.
Sementara itu, Como sedang menikmati awal terbaik mereka di musim Serie A dengan mengumpulkan 24 poin dari 13 pertandingan. Mereka kini hanya berjarak tiga poin dari posisi Liga Champions, sebuah pencapaian luar biasa bagi tim yang baru kembali ke kasta tertinggi tahun lalu. Kemenangan atas Inter akan membuat Como menyamai poin Nerazzurri, membuktikan bahwa mereka adalah kekuatan yang patut diperhitungkan.
Meski Inter memiliki keunggulan historis, Como bertekad untuk mematahkan rekor tersebut. Mereka akan berusaha meraih kemenangan pertama mereka dalam 75 tahun terakhir atas Inter di kandang lawan. Pertandingan ini bukan hanya tentang poin, tetapi juga tentang pembuktian diri di panggung Serie A.
Performa Terkini dan Modal Positif Kedua Tim
Inter Milan berhasil bangkit dari kekalahan beruntun dengan kemenangan penting pekan lalu melawan Pisa, berkat dua gol Lautaro Martinez di babak kedua. Kemenangan ini diikuti dengan pesta gol 5-1 atas Venezia di Coppa Italia, di mana Andy Diouf turut mencatatkan namanya di papan skor. Performa solid ini menunjukkan kedalaman skuad Inter, meskipun beberapa pemain inti diistirahatkan.
Jadwal Inter dalam dua minggu ke depan akan sangat padat, termasuk pertandingan Liga Champions dan Supercoppa Italiana. Oleh karena itu, kemenangan atas Como menjadi krusial untuk menjaga momentum dan kepercayaan diri tim. Pelatih Cristian Chivu diharapkan akan menurunkan sebelas pemain terbaiknya untuk menghadapi tantangan ini.
Di kubu Como, mereka telah menunjukkan ketangguhan luar biasa dengan tidak terkalahkan sejak Agustus. Kemenangan 2-0 atas Sassuolo pekan lalu menjadi bukti performa apik mereka. Como juga dikenal dengan gaya bermain penguasaan bola yang tinggi, rata-rata lebih dari 60% di Serie A, menunjukkan bahwa mereka tidak akan gentar menghadapi Inter.
Prediksi Susunan Pemain dan Kondisi Tim
Pelatih Inter Milan, Cristian Chivu, diperkirakan akan menurunkan susunan pemain terbaiknya setelah melakukan rotasi di ajang Coppa Italia. Pemain kunci seperti Hakan Calhanoglu, Nicolo Barella, dan Yann Sommer akan kembali memperkuat tim. Namun, Inter masih harus bermain tanpa bek sayap Denzel Dumfries dan Matteo Darmian yang masih dalam pemulihan cedera.
Di lini serang, persaingan untuk mendampingi Lautaro Martinez cukup ketat, dengan Marcus Thuram, Francesco Pio Esposito, dan Ange-Yoan Bonny yang semuanya mencetak gol pada hari Rabu. Kedalaman skuad ini memberikan banyak opsi bagi Chivu untuk meracik strategi terbaik.
Untuk tim tamu Como, mereka akan bertandang ke Milan tanpa Sergi Roberto dan Edoardo Goldaniga. Namun, ada kabar baik dengan kemungkinan pulihnya Assane Diao dari cedera paha, serta kembalinya Ivan Smolcic setelah menjalani larangan satu pertandingan. Nico Paz, yang akan membuat penampilan ke-50 untuk Como, diharapkan dapat memberikan kontri...
.png)
11 hours ago
1
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4733323/original/094668200_1706885145-000_348W9VD.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5391443/original/058184300_1761319630-baleba.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4271761/original/007534000_1671876857-Argentina_Lionel_Messi_Juara__4_.jpg)


















