Banda Aceh (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Selatan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) membangun jembatan darurat untuk membuka akses korban banjir yang terisolir di Kemukiman Buloh Seuma, Kecamatan Trumon.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Aceh Selatan Zainal yang dihubungi dari Banda Aceh, Jumat, menyatakan kawasan Buloh Seuma terisolir karena ada jembatan putus akibat banjir.
"Saat ini jembatan darurat sedang dibangun untuk membuka akses ke kawasan Buloh Seuma. Tim BPBD juga sudah ke lokasi menangani korban banjir di Kemukiman Buloh Seuma," kata Zainal.
Ketinggian banjir di wilayah tersebut saat ini meningkat. Banjir akibat hujan lebat, sehingga sejumlah sungai di kawasan tersebut meluap. Ketinggian air berkisar 30 hingga 130 centimeter.
Baca juga: Terisolir, Bupati: 10 kecamatan di Aceh Barat terendam banjir
"Kondisi banjir saat ini naik. Tim juga sudah ke lokasi banjir menangani masyarakat yang terdampak banjir serta menyalurkan bantuan darurat," katanya.
Sebelumnya, ribuan warga Kemukiman Buloh Seuma, Kecamatan Trumon, Kabupaten Aceh Selatan, dilaporkan terisolir akibat banjir, menyusul hujan dengan intensitas tinggi di wilayah tersebut.
Informasi dihimpun beberapa jembatan penghubung ke Kemukiman Buloh Seuma putus dan badan jalan amblas sepanjang sekitar 30 meter akibat banjir.
Kondisi tersebut menyebabkan transportasi darat dari dan ke wilayah pesisir di Kabupaten Aceh Selatan tersebut lumpuh total. Sementara sebagian permukiman penduduk terendam banjir.
Baca juga: BNPB sediakan call center untuk laporkan bencana di Sumatera
Lismadi, warga Buloh Seuma, meminta pemerintah daerah (pemda) mengerahkan tim membantu masyarakat yang kini terisolasi akibat banjir serta menyalurkan bantuan darurat.
Selain banjir, kata dia, listrik di seluruh wilayah Buloh Seuma padam tiga hari tiga malam. Warga kini benar-benar terisolasi, bukan hanya secara geografis, tetapi juga secara perhatian pemerintah.
"Sudah tiga hari masyarakat Beuloh Seuma terisolir setelah tiga jembatan penghubung putus dan badan jalan amblas akibat banjir besar. kondisi ini membuat masyarakat tidak dapat beraktivitas," kata Lismadi.
Baca juga: Tim gabungan percepat pemulihan kelistrikan Aceh usai 12 tower roboh
Pewarta: M.Haris Setiady Agus
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
.png)


















